Sakam Autoservice – Transmisi Mobil Matic,atau biasa disebut
juga Automatic merupakan sistem perpindahan percepatan secara otomatis. Kenapa disebut
otomatis? Karena pada transmisi mobil matic tidak perlu menginjak pedal kopling
saat melakukan perpindahan gigi.
Dijaman sekarang sudah banyak produsen mobil yang
mengeluarkan mobil dengan transmisi otomatis. Mungkin karena peningkatan
permintaan pasar,atau pengguna kendaraan yang menyukai kendaraan jenis matic. Tidak
hanya mobil pada sepeda motor pun juga semakin laris angka penjualannya.
Wajar saja jika seperti itu,karena kendaraan dengan sistem
transmisi automatic dianggap lebih praktis dari pada kendaraan dengan sistem
transmisi manual. Tapi tergantung selera juga,mungkin ini hanya masalah
kenyamanan saat berkendara.
Cara Kerja Transmis Mobil Matic
Tidak seperti sepeda motor,transmisi automatic pada mobil
sedikit berbeda karena harus memerlukan bantuan tuas perpindahan gigi sama
seperti mobil manual. Hanya saja dibuat lebih praktis dan lebih simpel. Berikut
adalah istilah atau kode pada tuas transmisi mobil matic.
P (Park), adalah dimana transmisi berada pada posisi
mengunci roda mobil,sehingga mobil tidak dapat bergerak maju atau mundur. Saat mobil
berhenti atau parkir dalam waktu lama sebaiknya transmis berada pada posisi P. Ini
untuk menjaga transmisi mobil matic lebih awet,karena dalam posisi terkunci.
R (Reverse), adalah untuk posisi mobil melaju mundur. Sebelum
memindahkan tuas transmisi ke posisi R,sebaiknya injak pedal rem terlebih
dahulu baru setelah tuas ada pada posisi R lepaskan pedal rem secara perlahan. Ini
agar kita tidak kaget,karena mobil matic apabila tuas dipindahkan akan secara
otomatis melaju.
N (Netral),kalau ini pasti sudah pada tahu kan. Ya,pada
posisi N mobil dalam keadaan bebas artinya tidak terjadi aktifitas pada
transmisi mobil matic,sama seperti mobil manual juga. Nah,pada posisi ini juga
mobil matic baru bisa distarter agar mobil tidak langsung melaju.
D (Drive), tuas pada posisi D ini digunakan pada saat mobil
melaju. Sama seperti sepeda motor percepatan pada posisi D sudah diatur secara
otomatis menyesuaikan kecepatan putaran mesin. Pada tanda ini juga sebagai ciri
kalau mobil matic yang kita gunakan hanya memiliki 4 percepatan saja.
Angka 2 (Gear 2), angka 2 yang terdapat pada tuas mobil
matic memiliki arti kalau transmisi matic berada pada gigi 2. Biasanya digunakan
saat mobil melaju pada tanjakan atau jalan yang menurun tapi masih dalam
kategori sedang. Atau bisa juga disebut jalanan agak menanjak atau agak
menurun.
L (Low), huruf L memiliki arti low,dimana posisi transmisi
ini berada pada percepatan terendah yaitu gigi 1. Pada posisi ini biasanya
digunakan saat mobil melaju pada medan atau jalanan yang sangat curam. Seperti tanjakan
yang menanjak sangat tinggi dan jalan yang menurun sangat curam.
Untuk anda yang belum terbiasa menggunakan mobil dengan
transmisi matic sebaiknya harus hati hati. Karena karakter dari transmisi matic
adalah bisa saja melaju saat kita melakukan perpindahan posisi tuas transmisi. Untuk
anda yang sudah terbiasa juga harus tetap hati hati,apalagi yang berada di perkotaan
dengan jalanan yang padat dan macet.
Sekian artikel tentang Trasnmisi Mobil Matic dan CaraKerjanya,semoga dapat bermanfaat. Trimakasih.
0 Response to "Transmisi Mobil Matic dan Cara Kerjanya"
Post a Comment